Breaking News

Sportsbook

Sudah Hilang Selera Berlusconi untuk Tonton Milan



Milan - Silvio Berlusconi belum berhenti menyerang AC Milan, tim yang pernah dimilikinya. Eks perdana menteri Italia itu mengaku sudah tak pernah menonton Milan lagi.

Berlusconi lebih dari tiga dasawarsa jadi pemilik Milan. Rossoneri berada di bawah kendalinya sejak 1986 hingga dijual ke Li Yonghong pada 2017 lalu.

Di masa-masa terakhirnya sebagai presiden, Milan terus mengalami penurunan. Hal itu rupanya masih berlanjut hingga Diavolo Rossi kini di bawah kepemilikan Li Yonghong.

Milan saat ini ada di posisi tujuh klasemen sementara, dengan nilai 31 dari 21 pertandingan. Tim yang kini ditangani Gennaro Gattuso itu sudah tertinggal 12 poin dari Inter Milan yang berada di posisi empat, yang merupakan batas zona Liga Champions.

Lolos Liga Champions memang jadi target Milan musim ini, sehingga mereka melakukan belanja besar demi mengejarnya. Tak kurang dari 230 juta euro dibelanjakan Milan untuk merekrut pemain anyar, yang nyatanya tak berbuah positif sejauh ini.

Berlusconi pun beberapa kali melancarkan kritiknya. Sebelumnya dia mengaku sedih melihat penampilan Milan dan mengaku tak pernah menonton langsung di stadion lagi.

Beberapa saat kemudian pria 81 tahun itu menyebut menyaksikan Milan dari televisi sudah cukup membuatnya sakit perut. Kini Berlusconi bahkan sudah tak selera lagi menyaksikan Milan di televisi.

 "Saya sudah tak menonton mereka lagi, karena gaya bermain mereka berlawanan dengan prinsip-prinsip sepakbola saya, yang mana saya menjadi presiden tersukses di sejarah mereka," kata Berlusconi kepada LA7 dikutip Football Italia.

"Mereka tidak mengikuti saran saya," imbuhnya.

Di bawah Berlusconi, Milan sukses besar dengan di antaranya memenangi delapan Scudetto dan lima trofi Liga Champions.
(raw/mrp)
Previous
Next Post »